Batalion Asy-Syahid Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas berhasil menyusup ke belakangan barisan pasukan lawan. Israel saat itu menyerang Timur Bukit Al-Kashif, Utara Jalur Gaza dan menghancurkan sejumlah kendaraan militer mereka.
Dengan dua bom penghancur jenis
Shawadl 3, dua kendaraan pengangkut militer Israel berhasil diledakkan, bahkan salah satu kendaran ini hancur total. Selain itu, Al-Qassam juga berhasil menghancurkan sebuah tank Israel dengan misil RPG anti tank. Merasa mampu menyelamtakan rekan meraka yang tewas dan terluka, tank-tank Israel lain berusaha membantu, namun sayang Al-Qassam menyerang mereka kembali dengan bom
Shawadl 3 hingga korban dan kerugian bertambah bagi Israel.
Al-Qassam menegaskan, setelah berhasil menghantam musuh, mereka kembali ke pangkalan dengan selamat. Bagi Israel, keberhasilan para pejuang Hamas melumpuhkan kekuatan mereka merupakan pukulan telak, terutama bagi para elit militer Israel. Serangan ini juga mengagetkan para serdadu Israel yang menyakini kekuatan mereka cukup tertunjang dengan peralatan militer yang super canggih.